MAGNET
Benda yang dapat menarik logam disebut MAGNET. Macam-macam bentuk
magnet, antara lain: magnet batang magnet ladam magnet jarum. Setiap magnet mempunyai dua ujung yang
masing-masing ujungnya dinamakan kutub utara dan kutub selatan. Daerah di
sekitar magnet dipengaruhi oleh magnet. Besar kecilnya pengaruh magnet
tergantung pada jarak magnet terhadap tempat itu. Sebuah
magnet batang digantung pada titik beratnya. Sesudah keadaan setimbang
tercapai, ternyata kutub-kutub batang magnet itu menghadap ke Utara dan
Selatan.
Kutub
magnet yang menghadap ke utara di sebut kutub Utara.
Kutub
magnet yang menghadap ke Selatan disebut kutub Selatan.
Kesimpulan
: Kutub-kutub yang sejenis tolak-menolak dan kutub-kutub yang tidak sejenis
tarik-menarik
Hal
serupa dapat kita jumpai pada magnet jarum yang dapat berputar pada sumbu tegak
( jarum deklinasi ).
Kutub
Utara jarum magnet deklinasi yang seimbang didekati kutub Utara magnet batang,
ternyata kutub Utara magnet jarum bertolak. Bila yang didekatkan adalah kutub
selatan magnet batang, kutub utara magnet jarum tertarik.
Besar kecilnya pengaruh magnet pada tempat akan diketahui jika kita meletakkan benda
yang dapat ditarik magnet pada tempatnya.
Berdasarkan
sifatnya magnet dibagi 3 :
a. Feromagnetik
( benda yang dapat ditarik oleh magnet )
b. Paramagnetik
( benda yang dapat ditarik magnet dengan lemah )
c. Diamagnetik
( benda yang tidak dapat ditarik magnet )
Diamagnetik Dan Para Magnetik.
Sehubungan dengan sifat-sifat kemagnetan benda dibedakan atas
Diamagnetik dan Para magnetik.
Benda magnetik : bila ditempatkan dalam medan magnet yang tidak
homogen, ujung-ujung benda itu mengalami gaya tolak sehingga benda akan
mengambil posisi yang tegak lurus pada kuat medan. Benda-benda yang demikian
mempunyai nilai permeabilitas relatif lebih kecil dari satu. Contoh : Bismuth,
tembaga, emas, antimon, kaca flinta.
Benda paramagnetik : bila ditempatkan dalam medan magnet yang tidak
homogen, akan mengambil posisi sejajar dengan arah kuat medan. Benda-benda yang
demikian mempunyai permeabilitas relatif lebih besar dari pada satu. Contoh :
Aluminium, platina, oksigen, sulfat tembaga dan banyak lagi garam-garam logam
adalah zat paramagnetik.
Benda feromagnetik : Benda-benda yang mempunyai effek magnet yang
sangat besar, sangat kuat ditarik oleh magnet dan mempunyai permeabilitas
relatif sampai beberapa ribu. Contoh : Besi, baja, nikel, cobalt dan campuran
logam tertentu ( almico ).
DAFTAR
PUSTAKA
www.g-excess.com/1805/pengertian-magnet-dan-sifat-sifat-magnet/.
Diakses pada tanggal 19 Desember 2011.